Ijinkan roh kudus Tuhan menerobos
privasi hidupmu, menerangi alam pikiran dan ruang batinmu. Agar kamu dapat
melihat kebenaran, pengampunan dan keadilan Tuhan. Lalu Tuhan menghapus
kesalahan bangsa dan rakyat negeri ini, dan membangun bangsa ini menjadi
manusia baru dengan semangat kejujuran.
Sumpah
Jabatan
Aku
percaya bahwa Tuhan Allah sungguh-sungguh ada yang berkuasa di dunia dan di
sorga.. Dihadapan Tuhan dan rakyat Indonesia, saya dengan sadar dan ikhlas
bersedia menerima jabatan sebagai Presiden Indonesia. Saya berjanji untuk
menghormati Tuhan sebagai Tuhan yang maha kuasa dan maha tahu. Karena itu dalam
menjalankan tugas dan tanggung jawab saya sebagai Presiden Indonesia, saya tidak menganggap Tuhan bodoh dan buta.
Dihadapan
rakyat Indonesia saya berjanji, jika terjadi adanya kejahatan yang tidak
diinginkan rakyat Indonesia seperti penipuan, kebohongan, korupsi,
ketidakadilan di dalam keluargaku, di tempat kerjaku, sahabat maupun relasiku, di jalanan atau rumah ibadah
tempat Allah harus dihormati, di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia
atau disudut belahan dunia manapun, maka janganlah kejahatan itu berasal dari
buah pikiranku, keluar dari ucapan mulutku, terjadi dari tindakan kaki tanganku
atau karena nafsu seks birahiku.
Saya
berjanji kepada rakyat Indonesia untuk memberikan kesejahteraan rakyat
Indonesia seadil-adilnya. Seperti berkat Tuhan kita terima dari tangan orang
lain, maka saya akan memerintahkan kepada seluruh aparat negara agar tangan
para pegawai negara menjadi berkat untuk melayani kepentingan orang lain dengan
jujur, yaitu rakyat Indonesia.
Saya
berjanji untuk menghormati jasa para pahlawan yang telah memperjuangkan
kemerdekaan rakyat Indonesia, maka saya akan memperjuangkan hak martabat rakyat
Indonesia secara keseluruhan, dan khususnya martabat kemerdekaan kesejahteraan
bagi para gelandangan, pengemis maupun para penderita cacat mental yang secara
alamiah tidak dapat berjuang untuk mempertahankan hak hidupnya secara layak.
Saya
berjanji kepada rakyat Indonesia, jika ada bangsa negara lain yang melukai hati
serta keadilan rakyat Indonesia, maka saya akan menantang kepala negara
tersebut untuk berkelahi dengan saya satu lawan satu. Dengan tangan saya
sendiri akan kupukul kepalanya dihadapan rakyatku dan rakyatnya. Saya tidak
ingin melempar dosa meminjam tangan tentaraku, tangan rakyatku atau pendukungku
untuk melakukan kejahatan dan kekerasan sambil menjerumuskan mereka ke neraka.
Saya
berjanji, jika terbukti saya salah ucap atau kepeleset lidah dalam menjalankan
tugas dan tanggung jawabku sebagai
Presiden Indonesia, sedang kesalahan itu murni dari niat jahatku untuk
berbohong, mengelabuhi pihak lain,
bersaksi dusta, mencla-mencle atau menipu, atau saya dengan sadar memberi
inspirasi dan mendorong orang lain untuk melakukan kejahatan yang melanggar
hukum negara, maka saya mengijinkan
rakyat Indonesia melihat langkahku berjalan menuju ke penjara dengan suka rela,
sebagai bukti bahwa Presiden Indonesia
menghormati hukum di negaranya sendiri, Presiden yang taat hukum pada
perjanjian Perdamaian Dunia.
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Bandingkan spiritualitas selembar teks di atas dengan kitab-kitab para Nabi dalam hal : Rasa hormat dan kejujurannya kepada Tuhan, rasa cinta kasih, keadilan, perdamaian, toleransi dan hormatnya kepada semua manusia di dunia, khususnya kepada rakyat Indonesia.
Teks di atas saya persembahkan kepada rakyat Indonesia, khususnya Presiden terpilih yang akan datang yang kampanye anti korupsi serta berjanji bertindak adil dibidang hukum dan keadilan sosial.
Teks di atas saya persembahkan kepada rakyat Indonesia, khususnya Presiden terpilih yang akan datang yang kampanye anti korupsi serta berjanji bertindak adil dibidang hukum dan keadilan sosial.
Kalau tidak ada Presiden yang berani
mengucapkan sumpah di atas, dan jika rakyat Indonesia atau rakyat negara lain
menghendaki saya yang harus mengucapkan, saya akan mengucapkan teks di atas
dihadapan masyarakat dunia. Dengan teks di atas menyatakan bahwa saya bersedia
dipilih untuk menjadi presiden di negara manapun baik di negara komunis,
atheis, negara pejudi maupun di negara yang para nabinya menerima wahyu Tuhan
dengan komitmen sama seperti yang telah kutuliskan.
Saya tidak punya niat untuk mengubah
atau menghapus isi teks di atas dihadapan masyarakat dunia. Jika Tuhan
tampaknya tidak berkuasa menakhlukkan, mengendalikan ataupun mencegah kebebasan
manusia yang ingin melakukan berbagai kejahatan, maka jangan membatasi dan
jangan menghalangi kebebasan Tuhan yang telah memberi inspirasi kepada saya
untuk menuliskan keinginan-keinginan terbaik umat manusia baik yang sekarang
ini masih hidup, yang akan lahir maupun yang sudah mati.
Indonesia 29 Maret 2013
Tidak ada komentar:
Posting Komentar